Selasa, 29 Juni 2010

Pincuk ngebet...


wkwwkwkwkkwkaakakak, crita tentang teman q si pincuk yang lagi kena sindrome fotografi, dengan muka serius mbuka google (seriusnya lebih kayak monyet sich) hahahah sory cuk.setelah nemuin situs yang dicari (treakkk) manggil aq,
Pincuk : Donggggg.
Aq : Ap ?
Pincuk : (Dengan PDnya)aku nemu situs lomba qi nang blog??
aq : ya wes, ayo melu (maklum orang jawa)
Pincuk : Yo,ssk hunting ya (mukae ngarep)
aq : hunting nangdi (pincuk nyanyi sepanjang jalan kenangan sambil nyoro hahahaha mukae layak buaya kelaparan.)
Pincuk : nang solo sik yo kena, eh jogja deng?? ( dasar plingplang)
Aq : ya wes lah manut
picuk : kamprettt ra njawab?? (boyo jowo)
hahahahaha dengan basa jawa medok ala pincuk dia njawab eh mending nang solo sik wae???
kembali buka google dan ngomong (mumet tenan sirahku sak awan rung mangan) artinya : pusing banget aku dari siang belum makan) hahaha dalam hati q ( sana makan gitar)...wah kyake uda gak nyambung..hahaha maklum ge blajar nulis....
pesan untuk pincuk :
1.hahah mending secepatnya jual dech sawahmu untuk beli kamera dslr.( soalnya pincuk anak yang patuh, paling ya gak berani)..
2.cba mukamu lebih dirapikan ( walau mukanya biasa2 saja tapi pacare banyak alias boyo)
3.Kalau uda punya pinjem ya (ngarepppppp)

Minggu, 13 Juni 2010

Sinetron Tidak Mendidik Untuk Ditonton

Banyak orang yang menyebut sinetron sebagai tontonan yang tidak mendidik karena biasanya menceritakan tentang percintaan atau perebutan harta.Susah sekali rasanya mencari tontonan yang mendidik di negara kita tercinta ini karena hampir semua stasiun televisi dihiasi dengan sinetron.
Konsumen setia sinetron bisanya para ibu rumah tangga dan anak-anak ABG, entah kenapa ibu-ibu dan anak-anak ABG ini bisa betah duduk didepan televisi menonton acara tersebut, bahkan sampai ada yang ikut geram ketika melihat tokoh utamanya disakiti.
Pertanyaanya adalah kenapa mereka begitu suka sinetron? ternyata sinetron mempunyai daya tarik tersendiri, selain ceritanya yang bisa menarik penonton terbawa kedalamnya, senetron juga dijadikan tempat bermimpi sehingga penontonya seolah keluar dari kenyataan.
Penonton sinetron biasanya disuguhkan dengan berbagai kemewahan dan gaya pakaian yang modis sehingga tidak heran banyak anak ABG yang suka bergaya ala bintang sinetron seperti memakai rok mini dan menyemir rambut dengan berbagai warna, memakai asesoris yang berlebihan.
Bagi ibu-ibu sendiri sinetron juga digunakan sebagai sarana untuk keluar dari kenyataan karena ibu-ibu ini menghabiskan hampir separuh hari mereka untuk urusan rumah tangga.ketika mereka menonton sinetron yang berisi kemewahan mereka merasa terbawa dalam kemewahan yang disajikan sinetron tersebut.
Semua memiliki sisi positif dan negatifnya baik itu sinetron atau apapun,saya berharap tayangan televisi khususnya di negara kita tercinta ini dapat berkembang ke sisi yang lebih baik dan mendidik tentunya.

Anak-anak Down Syndrome Tetap Berprestasi


Tuhan menciptakan makhluknya dengan banyak kemampuan dan tentu dengan kekurangan.Sebagai manusia yang diberikan tubuh lengkap dan normal kita harus lebih bersyukur karena masih banyak anak-anak yang tidak seberuntung kita.seperti anak-anak down syndrome. Down syndrome adalah anak yang memiliki kelainan kromosom,Manusia normal memiliki 23 pasang kembaran kromosom, tetapi anak down syndrome salah satu kromososmnya, terutama kromosom 21 memiliki 3 kembaran. Berbeda dengan kromosom normal yang hanya memiliki 2 kembaran. Kesalahan penggandaan kromosom inilah yang menyebabkan munculnya kelambatan mental yang merupakan ciri utama penderita down syndrome.

Walau mereka memang mempunyai kelainan tapi anak-anak ini tidak pantang menyerah,mereka masih bisa menunjukan bakat mereka dan sampai ada juga yang bisa menjadi atlet renang,pegolf banyak juga yang bisa memainkan musik hal ini juga menunjukan kalau tuhan memang adil mereka yang memiliki kekurangan dapat melebihi orang normal. Michael Rosihan Yacub salah satu anak down syndrome yang menjadi atlet golf dan dia juga dicatat oleh Museum Rekor Indonesia (MURI).seperti yang pernah ditulis kompas.com senin (12/4/2010)” Museum Rekor Indonesia (MURI) untuk pertama kalinya mencatatkan rekor untuk pegolf down syndrome satu-satunya di Asia. Prestasi menakjubkan tersebut dicapai oleh Michael Rosihan Yacub..”

Michael bisa dijadikan inspirasi khususnya bagi anak-anak yang normal dan mempunyai fisik bagus untuk bisa berprestasi,semua bisa kita lakukan kalau mau berusaha dan tidak kenal menyerah.semagat terus buat anak-anak down syndrome dan terus ukir presasi kalian buktikan kalau keurangan bisa menjadi kelebihan